Pengertian Manusia
Manusia atau orang dapat diartikan secara berbeda dilihat dari segi biologis, rohani, dan istilah kebudayaan atau secara campuran.
Secara biologis, mausia diklasifikasikan sebagai homo sapiens (bahasa latin yang berarti "manusia yang tahu"), sebuah spesies primata dari golongan mamalia yang dilengkapi otak berkemampuan tinggi.
Secara biologis, mausia diklasifikasikan sebagai homo sapiens (bahasa latin yang berarti "manusia yang tahu"), sebuah spesies primata dari golongan mamalia yang dilengkapi otak berkemampuan tinggi.
Secara Rohani, manusia dijelaskan menggunakan konsep jiwa yang bervariasi dimana dalam agama dimengerti dalam hubungannya dengan kekuatan kekuatan atau mahluk hidup, manusia merupakan perpaduan antara mahluk material dan mahluk spiritual
Secara antropologi kebudayaan, manusia dijelaskan berdasarkan penggunaan bahasa, organisasi dalam masyarakat serta perkembangan teknologinya dan terutama sebagai mahluk social dapat berinteraksi dengan manusia atau mahluk hidup lainnya.
Berikut ini adalah pengertian manusia menurut beberapa ahli:
- NICOLAUS & A. SUDIARJA
- ABINENO J. I
- SOKRATES
Budaya atau kebudayaan berasal dari bahasa Sanskerta yaitu buddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal) diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia.
Dalam bahasa Inggris, kebudayaan disebut culture, yang berasal dari kata Latin Colere, yaitu mengolah atau mengerjakan. Bisa diartikan juga sebagai mengolah tanah atau bertani. Kata culture juga kadang diterjemahkan sebagai "kultur" dalam bahasa Indonesia.
Budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi. Budaya sendiri terbentuk oleh banyak unsur, termasuk unsur yang rumit seperti sistem agama, politik, adat istiadat, bahasa, perkakas, bangunan, dan karya seni. Budaya merupakan suatu pola hidup menyeluruh yang dimiliki manusia yang bersifat abstrak, kompleks dan luas.
Ketika pergi ke suatu tempat dimanapun, kita akan selalu menemukan aspek-aspek budaya yang terdapat dalam masyarakat dan tempat tersebut. Aspek-aspek ini terbagi menjadi 7 unsur, yaitu:
1. Sistem bahasa
2. Sistem peralatan hidup dan teknologi
3. Sistem ekonomi
4. Sistem kemasyarakatan
5. Ilmu pengetahuan
6. Kesenian
7. Sistem kepercayaan atau agama
Ketujuh hal ini dikemukakan oleh Clyde Kluckhohn dalam bukunya yang berjudul Universal Catagories of Culture disebut sebagai tujuh unsur kebudayaan yang bersifat universal. Artinya ketujuh unsur-unsur kebudayaan ini akan selalu kita temukan di setiap kebudayaan dan masyarakat dunia. Unsur-unsur ini adalah perwujudan usaha manusia dalam menjaga serta memenuhi kebutuhan hidup dan menjaga eksistensi diri dan kelompoknya.
No comments:
Post a Comment