Pages

Thursday, June 19, 2014

Generation Of Idiocy

Pada zaman sekarang ini siapa yang tidak termanjakan oleh teknologi?

Semua pekerjaan dan kebutuhan manusia sudah difasilitasi oleh teknologi yang sudah modern ini dan akan terus berkembang pesat.

Welcome to the future

Peradaban dunia saat ini sudah sangat dipengaruhi oleh akselerasi teknologi dan informasi yang tak mampu lagi dihambat, bagaimana tidak, sekitar 3 milyar dari penduduk dunia adalah pengguna internet. Yang mana memungkinkan masyarakat dunia dapat mengakses informasi secara cepat dan mudah.

Pada dasarnya manusia merupakan mahluk sosial, mahluk yang memerlukan interaksi satu sama lain, mahluk yang saling membutuhkan. Tetapi pada zaman sekarang ini sosialisasi sangatlah menjadi mudah karena adanya jejaring sosial yang memungkinkan seseorang dapat berkomunikasi secara langsung melalui media seperti smartphone dan PC.

Tetapi, tidakkah kita sadar akan kecendrungan masyarakat terutama masyarakat Indonesia akan ketergantungan kepada jejaring sosial. Di sisi positif mungkin banyak membantu dalam komunikasi, bisnis, pendidikan dll. tetapi di sisi negatif jejaring sosial atau teknologi ini merupakan sebuah ancaman, sebuah bom waktu bagi generasi mendatang. Akan banyak niat jahat yang terjadi karena kebiasaan kita sering mencantumkan lokasi saat ini pada jejaring sosial, ketergantungan pada jejaring sosial membuat kita tidak peka terhadap lingkungan sekitar yang mana jejaring sosial ini "mendekatkan yang jauh, dan menjauhkan yang dekat". Bahkan tidak dapat dipungkiri lagi, itu semua sudah menjadi tren, gaya hidup, bahkan kebutuhan hidup di abad ini.

Hal tersebutlah yang sangat ditakutkan oleh salah satu ilmuwan besar yang sangat kita ketahui. 
Adalah Albert Einstein, Albert Einstein (lahir di Ulm, Kerajaan Württemberg, Kerajaan Jerman, 14 Maret 1879 – meninggal di Princeton, New Jersey, Amerika Serikat, 18 April 1955 pada umur 76 tahun) adalah seorang ilmuwan fisika teoretis yang dipandang luas sebagai ilmuwan terbesar dalam abad ke-20. Dia mengemukakan teori relativitas dan juga banyak menyumbang bagi pengembangan mekanika kuantum, mekanika statistika, dan kosmologi. Dia dianugerahi Penghargaan Nobel dalam Fisika pada tahun 1921 untuk penjelasannya tentang efek fotolistrik dan "pengabdiannya bagi Fisika Teoretis".

Albert Einstein adalah salah satu orang yang paling berpengaruh dalam hal perkembangan teknologi, namun siapa sangka dia memiliki ketakutan akan teknologi di masa mendatang.
"I fear the day that technology will surpass our human interaction. The world will have a generation of idiots"
"Aku takut pada hari dimana teknologi akan melampaui interaksi manusia. Dunia akan mempunyai generasi idiot."
Kurang lebih seperti itulah yang dia katakan akan ketakutannya. Dimana manusia yang pada hakikatnya adalah mahluk sosial akan terlampaui oleh kecanggihan teknologi yang semakin pesat berkembang.

Ya masa-masa itu sudah sangat terlihat di kehidupan sehari-hari, contohnya:
  • Saat berkumpul dengan teman, sahabat, atau keluarga malah asyik bermain smartphone.
  • Anak sekarang lebih suka bermain smartphone daripada bermain diluar rumah dan mengeksplorasi hal baru
  • Liburan saatnya pamer di sosial media
  • Media sosial menjadi tempat curhat
dan masih banyak lagi efek negatifnya yang membuat generasi sekarang ini adalah generasi buruk.
Jadi, batasi penggunaan smartphone apalagi pada saat berkumpul dengan orang-orang terdekat yang seharusnya menjadi ajang interaksi, melepas rindu, dan bercengkrama. Gunakanlah smartphone secara bijak, dan tidak diperbudak oleh smartphone.


Referensi:
http://www.kaskus.co.id/thread/5367c0268c07e72c2f8b46fd/generasi-sekarang-generasi-smartphones-generasi-idiot
http://www.kaskus.co.id/thread/51dd4c3c1cd719566a000011/mungkin-ini-salah-satu-generasi-idiot-menurut-albert-einstein/1 


No comments:

Post a Comment